Berikut ini adalah ringkasan akhir hidup Kaisar Hirohito (Kaisar Showa), yang memimpin Jepang selama Perang Dunia II dan seterusnya:
Kaisar Hirohito meninggal dunia pada 7 Januari 1989, setelah memerintah selama 62 tahun, menjadikannya kaisar dengan masa pemerintahan terpanjang dalam sejarah Jepang. Di akhir hidupnya, ia menghadapi berbagai tantangan kesehatan, termasuk kanker duodenum yang didiagnosis pada tahun 1987. Meskipun menjalani beberapa operasi, kesehatannya terus memburuk hingga akhirnya ia meninggal dunia pada usia 87 tahun.
Setelah kematiannya, Jepang memasuki periode berkabung nasional, dan ia dimakamkan dengan upacara kenegaraan yang dihadiri oleh banyak pemimpin dunia. Dengan kematiannya, berakhirlah era Showa, dan putranya, Akihito, naik takhta sebagai Kaisar Jepang berikutnya, memulai era baru yang dikenal sebagai era Heisei.