Metode Cornell dan Alternatifnya: Cara Efektif Mencatat dan Memahami Bacaan
Mencatat adalah salah satu keterampilan penting untuk memperdalam pemahaman dan membantu mengingat informasi penting. Mungkin anda bertakon-takon apa itu Metode Cornell? Metode Cornell adalah salah satu teknik mencatat yang sangat populer, terutama di kalangan pelajar dan peneliti. Namun, ada juga alternatif lain yang sama efektifnya. Artikel ini akan membahas metode Cornell dan beberapa alternatif yang bisa Anda gunakan untuk meningkatkan produktivitas belajar Anda.
Apa Itu Metode Cornell?
Metode Cornell adalah teknik mencatat yang membagi halaman menjadi tiga bagian:
- Kolom Kunci (kiri): Berisi kata kunci, ide utama, atau pertanyaan.
- Area Catatan (kanan): Di sinilah Anda mencatat informasi lebih rinci saat membaca atau mendengar kuliah/ceramah.
- Bagian Ringkasan (bawah): Setelah mencatat, buat ringkasan singkat di bagian bawah halaman untuk membantu tinjauan cepat nanti.
Metode ini sangat efektif karena memaksa Anda untuk mengorganisir informasi secara sistematis dan memberi ruang bagi refleksi dan pemahaman mendalam.
Contoh Singkat dari Buku Atul Gawande, Being Mortal:
Kolom Kunci | Area Catatan |
---|---|
Prioritas di akhir hidup | Orang lebih peduli pada hal-hal seperti menghindari rasa sakit, menjaga hubungan dengan keluarga, serta kejelasan mental, daripada hanya memperpanjang hidup saja. |
Menghindari penderitaan | Survei menunjukkan ini adalah prioritas utama bagi banyak orang. Mereka ingin hidup tanpa rasa sakit, terutama saat mendekati akhir kehidupan. |
Ringkasan: Orang tidak hanya ingin memperpanjang hidup, tetapi juga menghindari rasa sakit, menjaga hubungan dengan keluarga, dan tetap sadar mental.
Alternatif Metode Cornell: Teknik yang Sama Efektifnya
Jika Metode Cornell tidak cocok untuk gaya belajar Anda, berikut beberapa alternatif dengan struktur yang setara:
1. Metode Split-Page
Metode ini sangat mirip dengan Cornell, tetapi lebih fleksibel dalam mengatur kolom dan mencatat. Anda tetap membagi halaman menjadi dua kolom (kiri untuk kata kunci dan kanan untuk catatan detail) serta menyediakan bagian bawah untuk ringkasan.
Manfaat: Lebih fleksibel dibanding Cornell, namun tetap terorganisir dengan baik.
2. Metode Outline
Metode Outline mengorganisir informasi dalam bentuk hierarki, menggunakan poin-poin utama dan sub-poin untuk memecah topik secara lebih rinci.
Kapan Digunakan: Cocok untuk pelajaran yang memiliki struktur yang jelas, seperti sejarah atau sains.
3. Metode Mind Mapping
Mind Mapping adalah teknik visual yang menghubungkan konsep melalui cabang-cabang dari satu ide utama. Teknik ini bagus untuk subjek kreatif atau brainstorming.
Kapan Digunakan: Ideal untuk menghubungkan ide-ide yang saling berhubungan atau saat merencanakan proyek.
4. Metode Charting
Metode ini menggunakan tabel untuk membandingkan berbagai konsep atau fakta secara langsung.
Kapan Digunakan: Cocok untuk membandingkan teori atau data, misalnya dalam ekonomi atau sains.
5. Metode Sentence
Teknik ini berfokus pada menulis setiap ide sebagai satu kalimat, sehingga cocok untuk menangkap informasi yang diberikan secara cepat.
Kapan Digunakan: Berguna untuk ceramah yang bergerak cepat atau bahan bacaan yang padat.
Manfaat dari Mencatat yang Terstruktur
Menggunakan teknik mencatat yang terstruktur seperti Cornell atau alternatifnya dapat:
- Meningkatkan daya ingat dan pemahaman.
- Membantu mengorganisir ide-ide kompleks.
- Mempermudah proses tinjauan sebelum ujian atau presentasi.
Dalam dunia yang semakin kompleks, mencatat dengan metode yang tepat adalah kunci untuk menguasai berbagai informasi. Pilih metode yang paling sesuai dengan gaya belajar Anda dan cobalah beberapa teknik untuk menemukan yang paling efektif.
Kesimpulan
Metode Cornell merupakan alat yang sangat efisien untuk mencatat, terutama jika Anda mencari struktur dan keteraturan. Namun, jika Anda menginginkan fleksibilitas atau teknik lain, alternatif seperti Metode Split-Page, Outline, atau Mind Mapping bisa menjadi pilihan yang tak kalah efektif. Yang terpenting adalah menemukan teknik yang membantu Anda memahami dan mengingat informasi dengan cara yang paling efisien.
Semoga artikel ini membantu Anda menemukan metode mencatat yang tepat dan meningkatkan produktivitas belajar Anda!